05 May 2011

Rindu

Aku merindui sesosok sahabat yang pernah sujud di sana.
Entah kenapa aku ingin segera bertemu dengan lelaki yang punya dua tanda hitam di pipi itu.

Aku merindui pedangnya yang siap mengunus siapa saja para kafir dan munafiQ.
Aku merindui jejak langkahnya di malam yang pekat,
Aku merindui busana tambalannya.
Aku merindui pohon tempat dimana ia melepas penatnya.
Aku merindui teriakannya
Aku merindui keberaniannya

Aku pun sangat merindukan wajahnya.
Tapi tidak pantas wajahku yang penuh lumpur ini berhadapan dengan wajahnya
Selama waktu masih berpihak, masih ada kesempatan untuk memantas-mantaskan diri.
Tapi aku takut, Leherku pasti dipenggalnya!

Aku heran pada diri, Mengapa merindui sosok yang wajahnya pun tak pernah kutatap.
Beginilah mungkin cinta gila. Bukan namanya cinta, kalau tidak Gila!
Aku Merindui.

*Sebuah tulisan awut-awutan. Hanya menderetkan aksara secara random, Karena kadang kerinduan itu tidak sistematis.

0 comments: